BUKAN FAKTOR EKONOMI, INI PENYEBAB MARAKNYA POLITIK UANG..
|
Ketua Bawaslu Kabupaten Pangkep saat memberikan sambutan pada Kegiatan Sosialisasi Desa Pengawasan dan Anti Politik Uang\n\n\n\nAlesipitto – “Desa Alesipitto merupakan Desa binaan Bawaslu yang pertama di Wilayah daratan dimana sebelumnya telah dilaksanakan di 2 (dua) Wilayah Kepulauan yaitu di Pulau Kapoposang Desa Mattiro Ujung Kecamatan Liukang Tupabbiring dan Pulau Salebbo Desa Mattiro Walie Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara”, hal tersebut disampaikan oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Pangkep saat membuka kegiatan Sosialisasi Desa Pengawasan dan Anti Politik Uang yang digelar di Baruga Desa Alesipitto Kecamatan Ma’rang Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Jum’at, 18 Juni 2021)
\n\n\n\nSamsir Salam dalam sambutannya menerangkan bahwa hal yang melatarbelakangi maraknya praktik poltik uang (money politic) ditengah masyarakat bukan karena faktor ekonomi, melainkan karena kurangnya pemahaman masyarakat terhadap larangan politik uang.
\n\n\n\nDengan adanya kegiatan Sosialisasi Pengawasan dan Anti Politik Uang di Desa Alesipitto, Alumni HMI tersebut mengajak masyarakat untuk menolak Politik Uang, “Belum ada yang meninggal karena tidak menerima politik uang, karena selain dilarang oleh Undang – Undang, Agama juga melarang praktik politik uang, sebagaimana hadits yang berbunyi : Rasulullah SAW melaknat pemberi suap, penerima suap, dan perantaranya yaitu orang yang menghubungkan keduanya” jelasnya.
\n\n\n\nKegiatan tersebut dihadiri oleh Anggota Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan Amrayadi, jajaran Bawaslu Kabupaten Pangkep, Sekcam Ma’rang, Pihak Kepolisian dan Jajaran Pemerintah beserta masyarakat Desa Alesipitto.
\n"