H. MUSTAFA HADIRI PELANTIKAN PPS SE-KABUPATEN PANGKEP

Pangkajene, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Koordinator Divisi Penanganan pelanggaran dan penyelesaian sengketa Bawaslu Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan H. Mustafa menghadiri Pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan digelar di alun – alun citra mas Pangkajene (selasa, 24/01/2023).

PPS dari 103 (seratus tiga) Desa dan Kelurahan se-Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan tersebut dilantik oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Burhan. A, dalam arahannya, Burhan mengaku bangga kepada jajarannya yang baru saja dilantik sebagai Panitia pemungutan suara.

“Tentu kita patut berbangga karena dari sekian penduduk di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan yang mendaftar (PPS), teman – teman sekalianlah yang jumlahnya 309 (tiga ratus sembilan) yang terpilih untuk melaksanakan pemilu tahun 2024” paparnya.

Dirinya menyebut bahwa PPS yang baru saja dilantik dapat menjadi penyelenggara pemilu yang baik, jujur, adil dan cermat dalam melaksanakan tugas – tugasnya.

“Tetapi tentu tidak bertepuk dada, karena keterpilihan kita, dipundak kita tadi telah diambil sumpahnya untuk menjadi penyelenggara yang baik, bagaimana bisa jujur, adil dan cermat, bahkan kita juga tadi ada penandatanganan secara personal untuk menjadi penyelenggara pemilihan umum tahun 2024” sebutnya.

Burhan berharap kecerdasan individual yang dimiliki oleh jajarannya dapat disatukan menjadi kecerdasan kolektif kolegial, karena menurutnya jajaran PPS di setiap Desa dan Kelurahan meruapakan pemimpin pelaksanaan demokrasi ditingkatannya.

“Kami berharap kepada kawan-kawan di pps kecerdasan individualnya disatukan menjadi kecerdasan kolektif kolegial karena seluruh keputusan yang ada di kita nantiya (pps) adalah keputusan kolektif kolegial bukan keputusan perseorangan, karena semua adalam pemimpin pelaksanaan demokrasi ditingkatannya”. Jelasnya.

Sementara itu, Bupati Pangkajene dan Kepulauan Muhammad Yusran Lalogau yang juga hadir dalam pelantikan tersebut turut menyinggung anggota PPS yang berstatus PNS, ia mengaku tidak melarang jajaran di Pemerintahannya untuk ikut terlibat sebagai penyelenggara pemilu, sepanjang tidak mengganggu tugas utamanya sebagai Abdi Negara.

“Saya tidak melarang PNS saya untuk terlibat dalam PPS, tapi saya harapkan para PNS tidak melupakan tugas utamanya, untuk itu bapak/ibu silahkan menyelesaikan tugas utamanya dulu kemudian melaksanakan tugas – tugasnya di PPS” ungkapnya.

Dirinya juga mengingatkan kepada jajaran PPS yang baru lantik untuk menjaga netralitas dan integritasnya karena menurutnya jajaran KPU dan Bawaslu merupakan mitra strategis Pemerintah Daerah.

“Teman – teman PPS yang baru saja dilantik saya harap untuk tetap menjaga netralitas dan integritasnya, karena Jajarn KPU dan Bawaslu merupakan mitra Pemerintah Daerah demi menyukseskan pelaksanaan pemilihan umum serentak tahun 2024” tutupnya.

Selain dihadiri Bawaslu dan Bupati Pangkajene dan Kepulauan Pelantikan Anggota PPS se-Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan juga dihadiri oleh beberapa pihak diantaranya : Dandim, 1421 Pangkep, Kaban Kesbangpol,  Kasat Sabhara Polres Pangkep, Sekretaris Disdukcapil, perwakilan dari Kejari dan Kemenag Pangkep serta jajaran PPK se-Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.